Dinas Sosial Politik (Sospol) Badan Eksekutif Mahasiwa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau (BEM FKIP UR) adakan diskusi rutin, Selasa (24/3) lalu. Mengusung tema Pendidikan Penyandang Cacat yang Tidak Merata di Indonesia. Berlangsung pukul 16.30 hingga 17:30 di sekretariat BEM FKIP.

Hadirkan Khairul Amri Kementrian Luar Universitas BEM UR sebagai pemateri. Ia sampaikan kalau pendidikan sangat penting. Warga negara Indonesia berhak mendapatkannya, namun kenyataanya masih banyak yang belum bisa mengecap dunia pendidikan, khususnya bagi mereka yang tidak sempurna anggota tubuhnya atau cacat fisik. Banyak orang tua dan guru berpendapat, percuma bagi mereka yang cacat fisik diberi pendidikan. “Akhirnya banyak dari mereka yang tidak sekolah, terlantar, dan lemah dari segi ilmu pengetahuan. Maka perlu adanya perhatian khusus bagi mereka,” ujar Khairul Amri.

Sitihajarwan Halimah Sekretaris Dinas Sospol juga sampaikan bahwa kita sebagai mahasiswa FKIP, calon pendidik harus peka dan peduli terhadap pendidikan di negeri ini. “Tiap warga negara berhak dapatkan pendidikan, bagi yang tidak atau sempurna fisiknya haruslah diperhatikan lagi,” tutupnya.(*9)