Himaprodi Sejarah Hendak Taja Seminar Hari Pahlawan

Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Sejarah (Himaprodi Sejarah), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Riau (UR) hendak taja Seminar Hari Pahlawan.  Acara tersebut akan dilaksanakan di Rektorat lantai empat, Rabu (9/11).

Temanya, Menuju Insan Nasionalisme Dalam Jiwa Generasi Penerus Bangsa.

Yang akan jadi pembicara, Ketua Veteran Provinsi Riau H. Syamsul Djafar S.H, membahas perjuangan dan kondisi saat perang serta pandangannya terhadap generasi yang melupakan Hari Pahlawan.

Pembicara kedua yakni Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia Provinsi Riau, Ari Nugroho juga bahas pandangan terhadap generasi yang melupakan Hari Pahlawan, dilihat dari sudut pandang pemuda.

Selanjutnya ada Dosen Sejarah Prof. Isjoni, bahas pendapat akademisi tentang Hari Pahlawan dan cara mewujudkan insan nasionalisme dalam jiwa generasi muda.

Seminar hari pahlawan merupakan program kerja Divisi Sosial dan Politik. Kegiatan ini sudah berlangsung sejak 2013.

“Persiapannya sudah hampir selesai. Ruangan, perlengkapan dan spanduk sudah dipasang. Termasuk konsumsi sudah fix,” ungkap Nazri, Ketua Pelaksana.

Seminar nanti terbuka untuk seluruh mahasiswa di Pekanbaru. “Wajib bagi mahasiswa Sejarah khususnya angkatan 2014 sampai 2016.”

Andriko, Panitia seminar sampaikan, target peserta 200 orang dari mahasiswa Sejarah dan 50 orang umum. “Tapi diluar mahasiswa Sejarah masih sedikit yang mendaftar,” terangnya.

Peserta seminar harus mendaftar terlebih dahulu. Panitia buka pendafataran dari 1 sampai 8 November, di sekretariat Himaprodi Sejarah. Untuk mahasiswa Sejarah dikenakan Rp 10 ribu dan Rp 15 ribu untuk mahasiswa di luar prodi. Peserta diharapkan membawa buku catatan dan mempersiapkan pertanyaan untuk seminar ini.

“Peserta akan mendapatkan sertifikat dan snack,” tambah Nazri.

Nurmi Suari Bupati Himaprodi Sejarah, berharap, mahasiswa lebih mengingat perjuangan bangsa kita demi mempertahankan Indonesia.*Meila Dita Sukmana