Panitia Pemilihan Raya Universitas (PPRU) adakan kampanye dialogis, Rabu (18/4). Suara riuh terdengar dari auditorium Maharaja Indera Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Riau (UNRI). Mahasiswa yang jadi Tim Sukses (Timses) pasangan calon (Paslon) Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa UNRI menyerukan dukungannya untuk kedua Paslon.
Kampanye ini dihadiri oleh kedua Paslon, Timses, Gubernur dan Wakil Gubernur FK, juga Ketua Umum Dewan Perwakilan Mahasiswa FK.
Acara dimulai setelah Ashar. Moderator mulai dengan mempersilakan kedua Paslon perkenalkan diri, kelebihan dan kekurangan mereka, penyampaian visi dan misi serta sesi tanya jawab.
Rusdi Yanson, Calon Presiden Mahasiswa UNRI nomor urut satu sampaikan, program pertama jika terpilih nantinya yaitu mewujudkan UNRI yang satu dan untuk semua golongan. “Kemudian berusaha agar dana kelembagaan mahasiwa digunakan dengan baik, serta memperjuangankan hak mahasiswa kurang mampu,†tutupnya.
Adapun Paslon nomor urut dua sampaikan, program unggulan BEM tiap tahun akan diteruskan dan dimodifikasi agar lebih baik. “Adapun program inovasi seperti UNRI speech, kader development center serta membuat wadah kreatifitas mahasiswa,†jelas Randi Andiyana.
Kedua Paslon juga menjelaskan ke seluruh mahasiswa FK yang hadir, terkait konstribusi mahasiswa FK di tingkat Badan Eksekuti Mahasiswa maupun kegiatan lain di universitas. Hingga akhir acara, suasana tetap kondusif. Kegiatan ditutup dengan pernyataan penutup dari kedua Paslon.
Usai ditutup, PPRU kemudian sosialisasikan sistim e-vote. Harapannya agar mahasiswa UNRI paham cara melakukannya dan menyalurkan suara dengan benar.
Juni Saputra Ketua PPRU sampaikan, alasan dipilihnya FK sebagai tempat pertama kampanye dialogis agar menjangkau seluruh fakultas di UNRI. “Nantinya kampanye ini akan berlangsung di berbagai fakultas dengan waktu yang kondisonal.” *Haby Frisco, Khofifah Dinda Syahputri