Ketika Jokowi Mengisi Seminar di UR

Ribuan mahasiswa Universitas Riau berdesakan memadati gedung Sutan Balia Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) pada Sabtu (16/11), sebuah seminar Peran Pemuda Dalam Membangun Bangsa  diselenggarakan Badan Legislatif Mahasiswa  FISIP.

Acara yang sempat molor beberapa jam dari waktu yang telah ditetapkan tidak menurunkan semangat para peserta seminar untuk mengikuti acara, bukan karena tema yang diberikan melainkan karena pembicara seminarnya  adalah salah satu tokoh nasional  Ir.Joko widodo biasa disapa Jokowi.

Jokowi hari itu punya agenda resmikan Bank DKI Jakarta di kota Pekanbaru menyempatkan hadir  mengisi seminar. Seluruh mahasiswa berteriak histeris saat Jokowi keluar dari mobil dan mulai memasuki gedung, acara dibuka dengan tari persembahan.

“Saya enggak nyangka bakal ngisi seminar di kampus ini,” ujar Jokowi.

“Tadi malam ajudan saya dapat telfon bahwa saya diminta untuk mengisi seminar ini, lalu saya tanya, emangnya mau bahas apa ?”.

“ Lalu ajudan saya bilang mau bahas tentang peran pemuda dalam membangun bangsa Pak.”

“Waduh, kalo begitu saya gak punya bahan dong, makanya hari ini ala kadarnya saja ya saya ngisinya” tambahnya sambil membuka diskusi.

Jokowi hanya bercerita usaha yang telah dilakukannya sejak ia menjabat dari walikota Solo hingga jadi Gubernur DKI Jakarta.

“Saya ini dulunya hanya orang susah, bukan lagi miskin tapi sangat miskin,” cerita Jokowi.

“Tapi saya mempunyai semangat dan hanya itu yang saya punya, kalian disini juga harus mempunyai itu.”

Setelah itu Jokowi terangkan fenomena yang terjadi di Jakarta, masalah kemacetan, amburadulnya tatanan kota, kemiskinan dan lain sebagainya. Jokowi ambil contoh pasar Tanah Abang. “Pasar Tanah Abang itu jalan raya yang dijadikan tempat berjualan,” ujar Jokowi

“Gimana saya gak marah, berarti pemimpin sebelumnya yang gak peduli terhadap kemacetan,” tambahnya dengan nada ketus.

Setelah sedikit memberi seminar acara usai dengan pemberian cendera mata kepada Jokowi.

Saat Jokowi meninggalkan Gedung Sultan Balia, mahasiswa saling berdesak desakan untuk berfoto dan berjabat tangan. Dengan langkah yang kecil dan saling beriring-irigan  dari tim pengaman akhirnya Jokowi sampai ke mobil dengan suasana hujan yang turun sangat deras.#