Pengenalan kelembagaan tingkat universitas menjadi agenda pada hari ketiga Pengenalan Kampus bagi Mahasiswa Baru atau PKKMB daring, Rabu (16/9). Tak hanya itu, Setri Yasra yang saat ini sebagai Pemimpin Redaksi Tempo.co bergabung untuk berbagi cerita dan motivasi kepada mahasiswa baru UNRI.
Usai dibuka pukul 8 pagi oleh Iwantono selaku Ketua Panitia PKKMB 2020, Syafrul Ardi Presiden Mahasiswa UNRI mengambil tempat sebagai moderator. Syafrul membacakan profil Setri yang juga alumni Fakultas Ekonomi UNRI serta mempersilakan untuk memberikan motivasi.
Bercerita perjalanan hidupnya, Setri merasa bahwa dulu ia bukanlah sosok yang pintar di sekolah. Sebelum terjun menjadi jurnalis, ia sama sekali tak punya latar belakang di dunia jurnalistik. Ia pertama kali menjajal dunia jurnalistik dengan mendaftar sebagai jurnalis di salah satu majalah properti. Selesai dari sana, barulah kiprahnya di Tempo.co mulai dibangun.
“Saya terus menerapkan prinsip learning by doing, terus belajar dalam proses mengerjakan sesuatu yang sudah kita mulai. Kerja keras merupakan kunci keberhasilan saya sampai menjadi seperti sekarang,†tuturnya.
Ia berharap mahasiswa baru dapat beradaptasi di tengah pandemi serta memanfaatkan waktu kuliah untuk bekal di dunia kerja nanti.
Selanjutnya pengenalan Lembaga legislatif Mahasiswa dan Unit Kelembagaan Mahasiswa (UKM) yang dipandu oleh Nofrian Fadhil Akbar—Gubernur Mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Masing-masing ketua umum UKM dipersilakan menjelaskan profil kelembagaannya.
Dimulai dari Dewan Perwakilan Mahasiswa merupakan lembaga legislatif tertinggi di UNRI yang memiliki fungsi legislasi, budgeting, dan pengawasan. Selanjutnya UKM Mahasiswa Pecinta Alam dan Lingkungan Hidup, Batra yang khusus mewadahi bidang kesenian, Bahana sebagai Lembaga Pers Mahasiswa yang berkreativitas di bidang jurnalistik.
Lalu ada Koperasi Mahasiwa, Pramuka, UR Cendekia yang mewadahi pegembangan potensi akademik, Ar-Royan sebagai lembaga rohis kampus, Palang Merah Indonesia, UKM olahraga serta Resimen Mahasiswa. Terakhir, ada Badan Eksekutif Mahasiswa yang merupakan organisasi mahasiswa intra kampus untuk pengembangan potensi mahasiswa dalam hal akademik, intelektualitas, serta profesionalisme menurut bidang masing-masing.
PKKMB hari ketiga ditutup dengan ucapan terimakasih dan permintaan maaf oleh Iwantono kepada seluruh panitia dan pihak yang terlibat dalam pelaksanaan PKKMB tahun ini.
“Mudah-mudahan PKKMB daring ini tidak mengurangi makna dan esensi perkuliahan yang diikuti.†tutupnya.
Reporter: Nadia Farahdiba Willy
Editor: Annisa Febiola