Himpunan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Riau (Himaprobio FKIP Unri) mengadakan Pekan Penghijauan yang ke-33. Kegiatan ini berlokasi di Taman Hutan Raya Sultan Syarif Hasyim (Tahura SSH), berlangsung selama tiga hari berturut-turut sejak Jumat (7/9).
Tahura SSH adalah kawasan hutan konservasi. Hutan konservasi ini termasuk itu wilayah Kampar, Siak, hingga Pekanbaru. Memiliki luas 6.172 hektare.
Agenda tahunan Himaprobio, Pekan Penghijauan berawal dari minimnya tanaman hijau di Kampus Unri. Tahun ini ada sebanyak 361 peserta dari mahasiswa sarjana aktif angkatan 2021 dan pascasarjana.
“Kegiatan ini sudah dilakukan sebanyak 33 kali di berbagai lokasi yang berbeda,” ujar Bupati Himaprobio Ilham Nursal.
Kegiatan ini mengangkut restu dosen. Pun dengan persetujuan koordinator program studi Pendidikan Biologi. Ketua Pelaksana Pekan Penghijauan Zandra Wilka menuturkan, mereka menanam 1000 bibit pohon. Bibit ini ialah tumbuhan yang menghasilkan buah. Sehingga masyarakat sekitar dapat memanfaakannya.
’’Ada pohon matoa dan durian,” terang Zandra.
Setelah penanaman, pengelola Tahura SSH akan menggarap bibit pohon. Penggarapan seperti pemeliharaan, perawatan, hingga pemupukan. Kemudian Himaprobio memantau dan menanggung pembiayaan selama tiga bulan bersama pihak sponsor.
“Setelah tiga bulan saat pohon sudah cukup besar, perawatan akan dikelola oleh alam sekitar,’’ jelas Zandra.
Tak hanya penanaman bibit pohon, Pekan Penghijauan juga mengadakan loka karya. Berupa sosialisasi kurikulum merdeka ke sekolah sekitar Tahura SSH. Terpilihlah SMA Negeri 1 Minas, pada hari pertama mereka.
Salah satu peserta Pekan Penghijauan Hadisti, mengatakan jika lokasi penanaman masih ada beberapa hewan. Seperti harimau dan monyet. Untuk masuk ke Tahura SSH, mereka harus membayar Rp50 ribu per orang.
“Vibes camping-nya lebih terasa,” ujarnya.
Sayangnya jaringan internet di Tahura SSH cukup buruk. Pun demikian, Hadisti dan teman-temannya menjadi lebih fokus dengan kegiatan ini. Sebab tak ada gangguan.
Ilham berharap bahwa program terus terlaksana dan mengalami peningkatan. Kemudian mengikuti perkembangan zaman, sehingga banyak orang tahu. “Kami berharap Pekan Penghijauan terus dilaksanakan dan ditingkatkan,” ujar Bupati Himaprobio itu.
Zandra pun demikian, berharap kegiatan ini terus berlanjut. Tak berhenti, terus ada ke depannya.
Penulis: Puput Savitri
Editor : Fitriana Anggraiani