Ada yang baru di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Riau atau UNRI. Ialah hadirnya Pojok Pengaduan, Pendampingan dan Kesehatan atau P2K sejak Juli silam. Gunanya demi kelancaran proses perkuliahan di FISIP.
Ketua Pojok P2K Risdayati katakan tujuan pojok ini untuk mencegah hambatan yang terjadi dalam pembelajaran selama perkuliahan. Misalnya kehilangan semangat belajar sebab masalah personal, kekerasan, rasa tidak nyaman selama pembelajaran, dan lainnya.
Dosen Sosiologi itu terangkan ada tiga fungsi dari Pojok P2K. Adalah pengaduan, pendampingan, dan kesehatan.
Fungsi pengaduan, artinya mahasiswa walakin dosen dapat menceritakan masalahnya ke pegawai Pojok P2K. Sehingga masalah dapat dikupas, lalu mereka dapat menyodorkan solusinya.
Risdayati percaya, fungsi ini ialah langkah awal dari penanganan masalah yang mengganggu pelapor. Maka mereka memberikan ruangan yang nyaman dan jaminan privasi, guna pelapor dapat mengadu perihal kepelikannya dengan baik.
Kemudian fungsi pendampingan. Ialah lanjutan dari fungsi pengaduan.
“Pendampingan ini kalo menurut kami (Tim Pojok P2K) bentuknya itu sudah beraroma lebih lanjut, tidak bisa lagi hanya dengan sekedar curhat saja,” pungkas Risdayati.
Jika pelapor perlu solusi yang lebih, maka Pojok P2K siap mendampinginya hingga ke tingkat Universitas. Khususnya kasus pelecehan, tindakan hukum, dan sebagainya. Pendampingan pun berguna demi mencegah tumpang tindih dengan Satuan Tugas atau rujukan terkait.
“Jika menurut kami ini memang tidak bisa diselesaikan di sini maka akan segera kami rujuk ke (pelayanan tingkat) universitas karena kami juga diwadahi oleh universitas,” ungkapnya.
Terakhir, fungsi kesehatan. Selaras namanya, Pojok P2K beri ruang bagi masyarakat FISIP yang butuh pertolongan pertama dalam kesehatan. Fungsi ini ada sebab tidak ada ruang aman bagi mahasiswa yang mengalami cedera atau pingsan. Sebelumnya, mereka selalu ditempatkan pada ruangan yang tidak semestinya.
Maka, Pojok P2K sediakan ranjang. Akan tetapi bila kondisi memburuk akan langsung dibopong ke Rumah Sakit UNRI. Ada pula ruang laktasi untuk karyawan yang miliki bayi. Supaya dapat menyusui anaknya dengan nyaman.
Pojok P2K menerima pengaduan secara langsung maupun jarak jauh. Secara langsung, dapat dengan menemui pegawainya di Gedung Dekanat FISIP.
Jika jarak jauh, dapat via sosial media. Seperti Instagram, Facebook, Email, atau WhatsApp. Klik tautan berikut, untuk aksesnya: https://instagram.com/pojokp2k.fisip?igshid=MmU2YjMzNjRlOQ==
Hadirnya Pojok P2K ini mendapatkan respon positif dari mahasiswa. Seperti Gesti Rafia Rahma. Menurutnya Pojok P2K adalah program yang bagus di lingkungan kampus.
“Manusia itu ngga akan bisa menyelesaikan ataupun menyimpan masalahnya sendiri. Dia butuh solusi dari orang lain yang memang ahli dibidang itu,” tutur Mahasiswa Hubungan Internasional itu.
Setimpal dengan Gesti, Neldya Tasya Elia Putri pun lemparkan komentar positif.
“Karena selama ini kita ga ada tempat pengaduan yang dosen langsung turun tangan, biasanya ke lembaga kayak HMJ (Himpunan Mahasiswa Jurusan) atau BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa) kita ngajukan (aduan),” jelas Mahasiswa Administrasi Publik itu.
Kendatipun belum ada mahasiswa yang memanfaatkan layanan ini, Risdayati berharap Pojok P2K mampu membantu meringankan beban mahasiswa FISIP dalam perkuliahannya.
Penulis: Mutiara Fassya
Editor: Najha Nabila