Resimen Mahasiswa Universitas Riau atau Menwa UNRI gelar pembukaan Pendidikan Dasar Militer (Diksarmil) Angkatan Ke-IX, pada Rabu (3/7). Berlokasi di Markas Komando Menwa Batalyon 041/Indra Buana UNRI, dengan tajuk Membentuk Generasi yang Berkualitas Intelektual dan Cinta Tanah Air.
Berlangsung selama tujuh hari dari 3-9 Juli. Ketua Pelaksana, Muhammad Maudriq Athoillah katakan pendaftaran mulai dari 4 Mei hingga 28 Juni silam.
Maudriq ungkap, mempersiapkan kegiatan ini selama dua bulan. Dari persiapan eksternal yakni mencari peserta dari luar UNRI hingga menyebar informasi. Lalu persiapan internal seperti pemasangan tenda, pembersihan markas, dan lainnya.
Lalu peserta wajib membayar biaya pendaftaran sebesar Rp 1,44 juta. Biaya tersebut termasuk baret, seragam, konsumsi selama tujuh hari, dan perlengkapan lainnya.
“Persiapan udah jauh-jauh hari, saat ini belum ada kendala yang berarti,” ucap Maudriq yang juga sebagai Kepala Seksi II Operasional tersebut.
Edi Dwi Mustika, Komandan Batalyon katakan agenda tahunan ini telah ada sejak 2015. Gunanya sebagai syarat untuk menjadi anggota resimen mahasiswa.
“Ibarat pengkaderan pertama untuk menjadi seorang Menwa,” ujarnya.
Sebanyak 30 peserta hadiri kegiatan. Ada dari UNRI, Politeknik Kampar, dan Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Lhoksumawe. Lalu Universitas Samudra, Universitas Bung Hatta, hingga Universitas Taman Siswa. Kemudian Universitas Negeri Padang serta universitas lainnya.
Setelah pembukaan, Edi katakan kegiatan dilanjutkan pemaparan materi wawasan kebangsaan dari Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol). Lalu materi dari Badan SAR Nasional atau Basarnas. Kemudian tim militer berikan materi bongkar pasang senjata, tembak-menembak hingga pelatihan baris-berbaris.
“Kegiatan ini ya membentuk karakter pendidik yang sebelumnya belum tahu apa-apa mengenai menwa atau semi militer,” ucapnya.
Maudriq berharap peserta mendapatkan banyak ilmu dari kegiatan ini. “Jadi enggak sia-sia peserta datang jauh-jauh, ambil yang baiknya dan buang yang buruknya,” ucapnya.
Peserta dari Menwa Batalyon 01/Mahabraja Universitas Djamil Djambek Bukittinggi, Erlina Witnasari. Ia katakan alasan ikut pendidikan dasar ini guna menjadi anggota Menwa.
“Ingin menambah wawasan dan pengalaman di Menwa. Juga keinginannya mengabdi pada NKRI [Negara Kesatuan Republik Indonesia],” ujar Mahasiswa Jurusan Akuntansi Syariah itu.
Ada juga Diwan Syafrialdi, Menwa Batalyon 102/Mahabakti Universitas Negeri Padang berharap ilmu yang didapatkan dapat ia salurkan di satuannya.
“Saya mendapat penyambutan dan komunikasi yang baik, juga berharap dapat merangkul sesama peserta, saling menyemangati serta saling bahu membahu satu dengan yang lainnya selama kegiatan ini berlangsung,” tutup Mahasiswa Administrasi Pendidikan itu.
Penulis: Dinda Sufi Alifah dan Muthia Dinda Husain
Editor : Arthania Sinurat