Belasan Kru Bahana Mahasiswa (BM) tengah berkumpul di taman rektorat Universitas Riau, Sabtu sore (9/3). Menjelang setengah enam, semua bergegas menuju Balai Latihan Masyarakat (Balitmas) di Rimbo Panjang. Sebagian lagi ada yang menyusul rombongan langsung ke lokasi.
Tak terlalu jauh. Hanya sepuluh menit dari kampus Binawidya Panam. Lokasi itu dipilih untuk melaksanakan Musyawarah Tahunan atau Mustah. Agenda wajib setiap tahun untuk mengevaluasi sekaligus memilih kepengurusan baru. Ada 26 kru BM yang mengikuti mustah kali ini.
Setelah istirahat dan makan malam, semua kru berkumpul. Agenda awal ini pembahasan materi SWOT (Straight, Weakness, Oportunity and Threats). Yakni metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman.
Rizky Ramadhan memandu semua kru. Masing-masing memaparkan analisis SWOT. Lalu, ditanggapi untuk mendapatkan solusi yang terbaik.
Selanjutnya pembahasan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga. Agus Alfinanda Pemimpin Umum (Pimum) Bahana yang mengarahkan. Pada kesempatan itu, Haby Frisco resmi diangkat sebagai kru tetap. “Setahun kurang dua puluh hari akhirnya diangkat juga,†kata Haby, senyum sumringah tampak raut wajahnya.
Agenda yang dinanti pun tiba. Â Laporan Pertanggung Jawaban kepengurusan setahun lalu. Agus berbagi cerita selama ia menjabat sebagai Pimum Bahana. Juga beberapa pencapaiannya dihadapan semua kru.
Agus Alfinanda bergabung di Bahana sejak 2013 silam. Dari dua puluh kru satu angkatannya sampai tersisa Agus sendiri. Puncaknya Februari tahun 2018, ia terpilih sebagai Pimum Bahana.
Untuk pencapain, Agus sampaikan telah mengadakan dua kali Diklat Jurnalisme Tingkat Dasar pada bulan April dan Oktober 2018. Â Tak hanya itu, pada peringatan hari ulang tahun Bahana ke 35 tahun, terselenggara Pelatihan Jurnalistik Tingkat Lanjut Nasional. Pelatihan ini diikuti 15 kampus se Indonesia yang diselenggarakan di Kabupaten Kampar selama sepekan.
Selain itu, Bahana kerap gelar diskusi. Aktivis, akademisi, pemerintahan, peneliti sering diundang. Juga kelas mingguan untuk kru. Tentu tak lupa tugas pokok di Bahana, menulis dan menghasilkan majalah. Sekaligus menjaga silaturahmi dengan Ikatan Alumni BM.
Usai  penyampaian LPJ, berlanjut pemilihan pengurus baru. Melalui musyawarah yang cukup panjang. Menjelang pukul lima dini hari, dapatlah pengganti Agus.
Rizky Ramadhan mahasiswa jurusan Budidaya Perairan resmi menjabat Pemimpin Umum Bahana satu tahun kedepan. Rizky bukan wajah baru di Bahana. ia sudah bergabung dari tahun 2015. Posisinya terakhir sebagai Redaktur Pelaksana.  “Semoga Bahana lebih baik kedepannya. Semua kru tetap solid,†harap Rizky.
Penulis : Mickyal Mashuri Vebian Lubis
Editor : Dicky Pangindra