Ahmad-Khairul Terpilih secara Aklamasi di Pemira FISIP 2023

Pagelaran Pemilihan Raya atau Pemira Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) telah usai. Melalui akun Instagram @pemirafisip2023 pasangan Ahmad Alfiansyah dan Khairul Wahidi resmi terpilih secara aklamasi menjadi Gubernur Mahasiswa (Gubma) dan Wakil Gubernur Mahasiswa (Wagubma) pada Jumat (5/5).

Awalnya, Ahmad dan Wahidi bukanlah satu-satunya bakal pasangan calon Gubma dan Wagubma FISIP. Abdul Wahab selaku koordinator acara Pemira Fisip 2023 menyampaikan ada delapan pasangan yang mengambil berkas. Namun hanya dua pasangan calon saja yang mengembalikan. Ialah Ahmad – Khairul serta rivalnya Muhammad Arief dan Veronika L.P

“Pasangan calon yang mengembalikan berkas satu lagi ada Arief dan Veronika,” ungkap Annas selaku ketua pelaksana.

Annas turut menyampaikan alasan gugurnya pasangan Arief dan Veronika. Berdasarkan syarat Pemira FISIP 2023, yaitu mendapatkan surat rekomendasi dari kedua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) asal paket calon peserta. Pasalnya pasangan tersebut berasal dari jurusan yang sama, sehingga mereka tidak lulus dalam verifikasi dan tidak dapat lanjut ke selanjutnya.

“Kalimat kedua HMJ diartikan sebagai dua jurusan terpisah sementara pasangan calon yang gugur berasal dari jurusan yang sama,” tambah Annas.

Gugurnya Arief-Veronica, membuat pasangan calon Ahmad dan Wahidi ditetapkan sebagai Gubma-Wagubma FISIP periode 2023. Setelahnya, akan dilaksanakan dialog terbuka dan sidang paripira dalam waktu terdekat.

Dialog Terbuka

Dialog terbuka menjadi ajang Ahmad dan Wahidi menyampaikan Visi Misinya. Setelah terpilih sebagai Gubma dan Wagubma kini mereka berdua tampil di halaman Dekanat FISIP UNRI pada Jumat (12/5).

Ahmad mengaku senang memenangkan laga utama di lingkungan mahasiswa FISIP UNRI. Ia katakan telah menyiapkan sejak lama. Mulai dari persiapan berkasi sampai tahap akhir.

“Alhamdulillah doa-doa kami untuk melanjutkan kepengurusan BEM [Badan Eksekutif Mahasiswa] FISIP pada periode ini tercapai,” ucap Ahmad.

Terpilih sebagai Gubma dan Wagubma FISIP, Ahmad dan Wahidi tentunya telah mempersiapkan berbagai rancangan program kerja. Dengan visi Bersama Menjadikan BEM FISIP UNRI sebagai Ruang Aman yang Adaptif, Kolaborasi, Dialektika, dan Berintegritas.

Untuk mewujudkan visinya, pasangan ini memiliki empat misi, diantaranya:

  1. Menjadikan BEM FISIP UNRI sebagai wadah yang adaptif bagi mahasiswa di lingkungan FISIP UNRI
  2. Berkolaborasi dengan seluruh mahasiswa dan seluruh kelembagaan yang ada di FISIP UNRI untuk mendukung minat akademik maupun non akademik mahasiswa
  3. Sebagai ruang sinergitas untuk segala permasalahan yang ada di fakultas
  4. Serta menjadikan BEM FISIP UNRI sebagai BEM yang berintegritas dan berkompetisi serta berasaskan kekeluargaan.

“Ketika kami sudah membacakan visi dan misi kami artinya kami sudah berkomitmen untuk menjalankan BEM FISIP satu tahun kedepannya,” ucap Ahmad.

Ada empat program unggulan yang mereka paparkan dalam dialog terbuka. memiliki Pertama rumah belajar kajian isu strategis, kemudian gerakan kreativitas mahasiswa. Lalu menciptakan kembali FISIP EXPO dan terakhir beasiswa Abdi Satya.

“Program unggulan ini yang akan diingat dan didengar pada saat ini hingga sampai satu tahun kepengurusan kami,” tambah Ahmad sebagai penutup pada dialog terbuka.

 

Penulis: Ratna Mey Kemalasari

Editor: Karunia Putri