Senin (16/3) usai shalat ashar melalui Menteri Sosial Politik Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Riau (Mensospol BEM UR) gelar rapat di Sekretariat BEM. Bahas aksi yang akan dilaksanakan besok, pukul 3 sore di Jalan HR. Subrantas depan Kampus UR. Bertajuk Konser Cabut Mandat Penghianat Rakyat, Turunkan Jokowi-JK.
“Ini adalah cara untuk mengingatkan Jokowi-JK ketika berkampanye menggelar konser salam 2 jari di depan jutaan rakyat Indonesia,†tutur Suyeni selaku Koordinator aksi. Ia katakan dengan berbagai janji yang luar biasa baik bagi rakyat Indonesia namun hal itu dihianati ketika memimpin. Terlihat dengan semakin berjaraknya dengan rakyat, berbagai kebijakan yang tidak pro rakyat. Pemberantasan korupsi harusnya dilakukan tetapi tidak, terlihat pada pelemahan KPK, diberinya revisi bagi koruptor melalui kebijakan mentri hukum dan HAM, di cabutnya subsidi bahan bakar minyak yang berdampak pada melonjaknya kebutuhan pokok masyarakat.
Suyeni yang juga Mensospol sampaikan ini wacana gelar reformasi jilid 2 turunkan jokowi-JK. Kegiatan juga serentak dilakukan di berbagai universitas seperti di Malang, Institut Teknologi Semarang, dan akan menyebar di seluruh mahasiswa Indonesia.
Kegiatan diantaranya, nyanyikan lagu perjuangan rakyat dan mahasiswa, orasi—akan disampaikan oleh perwakilan presiden mahasiswa dan gubernur yang hadir besok, serta petisi rakyat. “Silahkan bagi mahasiswa untuk berpartisipasi saksikan konser damai ini sebagai bentuk gerakan kecerdasan kepada kaum elit, intelektual terlebih mahasiswa sebagai pemuda di seluruh Pekanbaru,†papar Suyeni.
Keamanan sudah dapatkan konfirmasi dari Polresta, agar tidak terjadi bentrok atau kisruh. Suyeni berharap agar tidak ada oknum yang memprovokasi aksi dengan bertindak brutal dan ganggu keamanan masyarakat atau lalu lintas di sepanjang jalan.(*12)